Mobil bekas banyak dicari karena faktor harga yang lebih murah dari pada mobil baru. Terlebih bagi mereka yang suka atau hobi ganti-ganti mobil, maka mencari mobil bekas lebih disarankan dari pada membeli mobil baru kemudian dijual untuk ganti mobil baru lagi. Namun sebagaimana mobil baru, mobil bekaspun harganya tidak akan stabil dan bahkan cenderung menurun semakin murah.
Ada banyak penyebab yang menyebabkan harga mobil menjadi murah, dan tiap mobil tentu berbeda walaupun ada harga pasaran. Hal ini karena perlakukan mobil tidaklah sama, ada pemilik mobil yang rajin dan rutin melakukan perawatan mobilnya maka harga mobilnya bisa bertahan tidak anjlok. Namun ada pula pemilik mobil yang jarang bahkan tidak pernah melakukan perawatan mobilnya sehingga ketika dijual kembali harga mobilnya anjlok atau menjadi murah. Selain hal mendasar tersebut, ada beberapa penyebab harga mobil menjadi murah atau anjlok, diantaranya:
Kondisi Penampilan Luar Mobil
Pada umumnya orang yang hendak membeli mobil melihat penampilan luar terlebih dahulu seperti kondisi bodi mobil apakah ada yang lecet atau tidak serta kondisi cat mobilnya. Dan ini akan menjadi gerbang awal apakah calon pembeli tertarik dan ‘meneruskan’ untuk membeli atau tidak tertarik sehingga membatalkan pembeliannya. Maka dari itu biasanya orang yang hendak menjual mobilnya terlebih dahulu melakukan perawatan terhadap mobilnya dengan memoles bodi mobil, memcuci mobilnya bahkan mengecat mobilnya jika perlu. Kondisi eksterior yang perlu diperhatikan seperti bodi mobil secara keseluruhan, kondisi kaca mobil, karet-karet kaca mobil, kondisi pelek mobil dan ban mobil.
Selain eksterior, kondisi interior mobil juga perlu diperhatikan, karena setelah pembeli melihat eksterior pasti akan berlanjut dengan memeriksa kondisi interior seperti kulit interior yang telah mengelupas, panel interior mobil yang sudah rusak, kondisi karpet mobil yang rusak, kondisi-kondisi tersebut bisa menyebabkan harga mobil menjadi anjlok dan murah.
Tipsnya adalah lakukan perawatan sebelum menjual mobil, seperti polesing mobil untuk memperindah eksterior mobil. Kemudian membersihkan interior mobil, ganti komponen yang rusak seperti panel, karpet mobil dan sebagainya. Dengan begitu dapat mendongkrak harga mobil.
Kondisi Mesin Mobil
Selain eksterior, kondisi mesin sendiri juga harus diperhatikan karena menentukan performa mobil itu sendiri. Sebelum menjual mobil perhatikanlah kondisi mesin mobil, apakah ada komponen yang rusak atau tidak berfungsi seperti misalnya sistem pendinginan, sistem starter, atau yang lain maka sebaiknya segera diperbaiki terlebih dahulu sebelum dijual agar harga mobil tidak menjadi murah atau anjlok.
Jarak Tempuh Terlalu Tinggi
Jarak tempuh atau kilometer pada mobil menunjukkan penggunaan mobil tersebut, semakin tinggi angka yang menunjukkan pada kilometer mobil berarti mobil tersebut sering dipakai, begitupun sebaliknya jika angka kilometer belum terlalu tinggi berarti mobil tersebut masih jarang dipakai. Terkadang orang yang hendak membeli mobil melihat atau memeriksa angka kilometer atau jarak tempuh yang ada pada dashboard mobil.
Pada umumnya mobil akan menempuh kurang lebih 10.000 kilometer dalam setahun. Sehingga jika semisal umur mobil adalah 4 tahun maka angka kilometer menunjukkan angka pada kisaran 40.000 ribu kilometer, dan ini berarti nornal. Namun jika mobil yang hanya dipakai di dalam kota saja biasanya angka kilometernya dapat berada di kisaran rendah.
Mobil Pernah Kecelakaan
Kecelakaan adalah hal yang tidak terduga, walau kita sudah sangat berhati-hati dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan, namun terkadang kecelakaan dapat datang secara tiba-tiba. Dan yang membuat sedih adalah mobil hasil kecelakaan harganya menjadi turun atau anjlok, terlebih jika kecelakaan itu mengakibatkan beberapa kerusakan pada mobil seperti bodi mobil yang penyok, lecet, dan lain-lain.
Sebagai tipsnya jika mobil tersebut mendapatkan musibah kecelakaan, maka sebelum dijual alangkah lebih baik untuk direparasi terlebih dahulu mobilnya.
Warna dan Modifikasi
Warna mobil juga menentukan harga dari mobil dan juga kemudahan dalam penjualan mobil tersebut, misalnya warna mobil ketika membeli adalah hitam, kemudian dimodifikasi menjadi warna kuning, walaupun sudah ada pengggantian surat-surat mobil namun mengganti warna yang tidak umum pada mobil dapat menurunkan harga mobil dan bahkan membuat mobil tersebut susah laku.
Memodifikasi mobil yang berlebihan juga menyebabkan harga mobil menjadi turun karena ‘sesuatu yang tidak wajar’ tersebut.
Ketersediaan Mobil di Pasaran
Hal ini seperti demam batu akik atau demam tanaman gelombang cinta yang pernah ngetrend, dimana ketika barang tersebut langka harganya begitu fantastis bahkan tidak masuk akal karena menembus angka ratusan juta. Namun ketika barang tersebut yakni batu akik atau gelombang cinta semakin banyak maka harganya menjadi turun dan anjlok. Begitupun dengan mobil, harga mobil juga dipengaruhi oleh jumlahnya atau ketersediaan di pasaran, mobil yang jumlahnya sedikit atau diberi label limited edition harganya akan cenderung mahal dan stabil. Namun jika mobil tersebut banyak diproduksi dan jumlah dipasaran banyak maka siap-siap saja harganya akan anjlok.
Tempat Penjualan Mobil
Lokasi penjualan mobil juga mempengaruhi harga mobil, misalnya menjual mobil pickup seperti Ford Ranger di daerah perkotaan, mungkin akan lebih sulit dari pada menjualnya di daerah yang memiliki alam berliku. Begitupun jika menjual mobil city car di daerah pegunungan akan lebih sulit dari pada menjualnya di kota.
Merek Mobil yang Belum dikenal Masyarakat
Pada umumnya, mobil yang memiliki merek terkenal dan telah dikenal akan kualitas produknya cenderung memiliki harga yang tidak anjlok. Karena biasanya merek-merek tersebut tetap diburu dan dicari banyak orang walaupun mobil bekas. Sedangkan mobil yang memiliki merek-merek baru yang belum banyak dikenal masyarakat biasanya harganya akan rendah dan sulit laku.
Itulah beberapa penyebab harga mobil anda menjadi murah dan anjlok, semoga dengan artikel ini dapat menjadi bahan pertimbangan sebelum anda menjual mobil bekas maupun sebagai tips ketika memilih dalam membeli mobil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar